01816 2200505 4500001002100000005001500021008004100036020002200077035002500099040001200124041000800136082001000144084001600154090001600170100001700186245007700203250001000280260004500290300004000335520057800375521001100953650003300964659001400997850001301011990001501024990001501039990001501054990001501069990001501084990001501099990001401114990001401128990001401142990001401156990001401170990001401184990001401198990001401212990001401226990001401240990001401254990001401268990001401282990001401296JAKPU-1213900000244320200813014145200813 0 ind  a978-979-22-8590-1 a0010-121390000002440 aJKPDJAK1 aIND a248.4 a248.4 MEK d a248.4 MEK d1 aMEKO, Friedz1 aDi simpang peristiwa :bmencatat peristiwa, menuai hikmah /cFriedz Meko aCet.1 aJakarta :bGramedia Pustaka Utama,c2012 axxxiii, 249 hlm. :bilus. ;c20 cm. aRentangan hidup yang hanya sesaat ini sarat dengan peristiwa yang kaya hikmah dan makna. Tetapi, kedalaman hikmah dan makna itu hanya menjadi milik kita bila kita gali. Untuk itulah kita mengambil jarak, dan menempatkan diri ”di simpang peristiwa”, agar mampu memindai dan merefleksikannya, guna menyadari bahwa kita menjadi bagiannya, sekaligus memiliki peran unik tak tergantikan di dalamnya. Di Simpang Peristiwa menyadarkan kita betapa hidup bisa menjadi lebih hidup bila kita menarik makna dari berbagai peristiwa individual dan komunal yang terjadi di negeri ini.1 aDEWASA 4aKEHIDUPAN BERAGAMA (KRISTEN) aPembelian aBPAD DKI aD092296/13 aD092296/13 aD092296/13 aD092298/13 aD092298/13 aD092300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13 aD92300/13